Silek Lanyah - Minangkabau
Aksi Silek Lanyah di Desa Wisata Kubu Gadang ( foto : Mevi Rosdian ) |
#raunholic -- Silat merupakan seni
tradisi beladiri turun temurun yang ada di Minangkabau. Salah satunya atraksi
bersilat di dalam lumpur sawah. "Silek" atau Silat merupakan tradisi
beladiri turun temurun yang ada di Minangkabau.
Bermacam filosofi terkandung
dalam ajaran silek ini, begitu juga dengan teknik dan metode dalam
pendidikannya.Silek lanyah atau silat lumpur, dilestarikan di desa wisata Kubu
Gadang, Padangpanjang, Sumatera Barat.
Martial Art ini termasuk sulit
dilakukan karena medan bersilat yang sangat berat dengan bersilat di atas
lumpur sawah sebelum dibajak (usai panen).
Muda-mudi setempat terus melanjutkan
dan mempopulerkan tradisi nenek moyang mereka itu.Menurut mereka yang
"basilek lanyah" ,"cakak basamo" salah satu bagian
yang paling seru, dimana semua pesilat bertarung bebas, tidak ada kawan,
semuanya lawan. Hal ini bertujuan untuk melatih insting maupun reflek tubuh. Mengasah
"garak jo garik" .
Namun sangat berbahaya, terkadang sering terjadi
cidera pada waktu latihan. karena siapun boleh menjatuhkan siapapun.Tradisi
inilah yang kemudian kembali gencar diangkat oleh masyarakat Desa Wisata Kubu
Gadang, Padang Panjang, Sumatera Barat, yang mempopulerkan 'Silek Lanyah' atau
bersilat dalam kubangan lumpur sawah.
Kegiatan tradisi ini biasa dilakukan warga
saat akan membajak sawah usai panen. Alunan musik gedang tabot mengeringi
atraski 'Silek Lanyah' ini. Traditional Minangkabau Martial Art perform on Mud.
Kubu Gadang Village. Padang Panjang".
Silek merupakan salah satu media
pembentukan karakter laki-laki di MInangkabau yang mengandung banyak filosofi
di dalam pendidikan dan pembelajarannya "
#raunholic